Subscribe:

Labels

Kamis, 17 Maret 2011

Apa Cinta Itu?

Dinginnya jarum- jarum kecil dari langit mengawali pagi ini ,hempasan angin membawa jarum kecil merasuk kulitku .Pagi yang dingin pun dimulai . Beranjak dari tempat tidur, ku bangun menuju hari indah menanti . Saat itu ku awali hariku dengan menggapai sebagian impi. Aku mencoba meraih titian masa depan dengan hati, pikiran , dan perbuatan suci.” Menggapai ilmu dengan tulus tuk bekal masa depan”, sebuah kata , komitmen dan janji yang kutancapkan kala itu . Meski berat bila dipikir , namun kan terasa indah bila dinikmati , atau bisa dikata “All beautiful if you can enjoy that “. Sebuah kata semangat dari hati .Setelah janji tertancap , perbuatan ku mulai . Ku berlari dan terus berlari ,menggapai mimpi untuk Tuhan, Orang tua , Aku , dan Ibu Pertiwi.
Detik demi detik terlewati .Perjuangan berat ku lalui sekarang ini, disini, dan kala ini. Kubuka buku pertamaku . Ku belajar dengan buku itu. “Cinta”kata pertama yang kudapat dari buku pertamaku .Baca terus kubaca untuk mencari apa itu “Cinta”,cari dan terus kucari . Apa arti cinta ,namun tiada hasil kutemukan . Bingung aku kala itu .Belajarku dengan membaca , tiada hasil terdapati. Diam sejenak aku berfikir , namun tetap tiada hasil. Ku coba keluar dari tempat ku belajar . Ku berjalan di jalan sempit , dan aku melihat seorang ibu-ibu tua . Meski terlihat sengsara . Akan tetapi, ibu –ibu tua itu rela menolong seorang anak yang menangis kelaparan ,walau ibu itu sendiri lapar. Tertegun hatiku saat kulihat kejadian itu , dalam hatiku kecilku bertanya “Apakah itu cinta?”.Kembali kutelusuri jalan kecil itu .Kembali pula ku melihat sebuah peristiwa , peristiwa yang seakan membuat jantung ini berhenti sejenak. Kulihat seorang lelaki,lelaki yang rela mengais –ngais beras sisa ,yang kotor , kumuh ,tak enak,berdebu. Hanya demi menghidupi ibunya. Agar ibunya bisa makan , walau hanya sesuap nasi. Akan tetapi , semua itu tak sebanding dengan perbuatan lelaki itu, ia mengais-ngais beras dengan cemooh orang, hinaan orang , bahkan ludah orang lain.
“Subhanallah… sungguh tak sepadan semua yang ia dapat”.Pikirku dalam hati . Akhirnya kulalui kembali jalan itu ,namun jalan itu telah habis. Kembali ku pulang , ke tempatku , sembari diperjalanan aku menemukan jawaban dari Tanya hatiku ini.
Yaitu Cinta … cinta adalah kasih sayang kita terhadap seseorang atau sesuatu yang didasari tulus ikhlas , berasal dari hati dan nurani. Cinta yang sebenarnya bukanlah sebuah kata, namun sebuah perasaan yang membuat kita melakukan yang terbaik demi senyum orang yang kita cintai. Cinta tak dapat dibaca tak dapat dicari , karena cinta itu tumbuh dihati.